click to enable zoom
loading...
We didn't find any results
View Roadmap Satellite Hybrid Terrain My Location Fullscreen Prev Next
Advanced Search
Your search results

Analisis Perbandingan Efektivitas Teknik Flossing dan Interdental Brush terhadap Penurunan Indeks Plak Gigi pada Remaja Usia 15–18 Tahun

by admin3722 on April 13, 2025
Comments:0

Abstrak

Latar Belakang: Plak gigi merupakan faktor utama penyebab penyakit periodontal dan karies. Remaja berisiko tinggi mengalami penumpukan plak karena kurangnya kesadaran terhadap kebersihan gigi dan mulut. Dua metode umum dalam membersihkan sela-sela gigi adalah dental flossing dan penggunaan sikat interdental. Namun, efektivitas keduanya terhadap penurunan indeks plak pada remaja masih belum banyak dikaji secara langsung.

Tujuan: Membandingkan efektivitas teknik flossing dan interdental brush terhadap penurunan indeks plak gigi pada remaja usia 15–18 tahun.

Metode: Penelitian ini merupakan studi eksperimental kuasi dengan desain pretest-posttest control group. Sebanyak 60 remaja usia 15–18 tahun dibagi secara acak ke dalam dua kelompok: kelompok flossing dan kelompok interdental brush. Indeks plak diukur menggunakan O’Leary Plaque Index sebelum dan sesudah intervensi selama 7 hari. Data dianalisis dengan uji t berpasangan dan t tidak berpasangan dengan tingkat signifikansi p < 0,05.

Hasil: Kedua kelompok mengalami penurunan indeks plak yang signifikan (p < 0,05). Namun, kelompok interdental brush menunjukkan penurunan indeks plak yang lebih besar secara signifikan dibanding kelompok flossing (rata-rata penurunan 36,4% vs 27,1%; p = 0,031).

Kesimpulan: Penggunaan sikat interdental lebih efektif dibandingkan flossing dalam menurunkan indeks plak pada remaja usia 15–18 tahun. Penggunaan interdental brush dapat direkomendasikan sebagai metode tambahan dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut pada usia remaja.

Kata kunci: flossing, sikat interdental, indeks plak, remaja, kebersihan mulut


Pendahuluan

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan umum, terutama pada masa remaja di mana terjadi perubahan hormonal dan kebiasaan yang memengaruhi kebersihan mulut. Plak gigi adalah lapisan biofilm lunak yang terbentuk pada permukaan gigi, dan merupakan penyebab utama karies serta penyakit periodontal.

Meskipun menyikat gigi dua kali sehari adalah metode pembersihan paling umum, teknik ini seringkali tidak mampu membersihkan daerah interdental secara menyeluruh. Oleh karena itu, pembersihan interdental menggunakan dental floss atau sikat interdental sangat dianjurkan.

Dental floss telah lama digunakan untuk membersihkan sela-sela gigi, namun penggunaannya memerlukan teknik yang benar dan seringkali dianggap sulit oleh remaja. Di sisi lain, sikat interdental lebih mudah digunakan, terutama pada individu dengan jarak antar gigi yang lebih besar. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan secara langsung efektivitas kedua metode tersebut dalam menurunkan indeks plak pada remaja.


Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan pendekatan pretest-posttest control group. Sampel terdiri dari 60 siswa usia 15–18 tahun yang dipilih secara purposive dari dua sekolah menengah atas di kota X. Kriteria inklusi mencakup remaja tanpa kelainan periodontal berat, tidak sedang menjalani ortodontik, dan bersedia mengikuti seluruh rangkaian penelitian.

Sampel dibagi secara acak menjadi dua kelompok:

  • Kelompok A (n=30): Menggunakan dental floss sekali sehari.
  • Kelompok B (n=30): Menggunakan sikat interdental sekali sehari.

Sebelum intervensi, seluruh partisipan diukur indeks plak menggunakan metode O’Leary Plaque Index. Setelah edukasi dan pelatihan penggunaan alat masing-masing, peserta melakukan pembersihan interdental selama 7 hari berturut-turut. Setelah hari ke-7, indeks plak kembali diukur.

Analisis statistik: Uji t berpasangan digunakan untuk melihat perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan pada masing-masing kelompok, sedangkan uji t tidak berpasangan untuk membandingkan penurunan antar kelompok.


Hasil

1. Penurunan Indeks Plak Sebelum dan Sesudah Intervensi
KelompokRata-rata SebelumRata-rata SesudahPenurunan (%)p-value (paired t-test)
Flossing76,3%49,2%27,1%< 0,001
Interdental Brush74,5%38,1%36,4%< 0,001
2. Perbandingan Penurunan Indeks Plak Antar Kelompok
KelompokRata-rata Penurunan (%)p-value (unpaired t-test)
Flossing27,1%
Interdental Brush36,4%0,031

Hasil menunjukkan bahwa kedua metode efektif menurunkan plak, tetapi interdental brush memberikan hasil yang secara statistik lebih signifikan.


Pembahasan

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan interdental brush lebih efektif dibanding flossing dalam menurunkan indeks plak pada remaja. Hal ini dapat dikaitkan dengan kemudahan penggunaan interdental brush yang tidak memerlukan teknik kompleks seperti halnya flossing. Remaja yang belum terbiasa menggunakan benang gigi mungkin lebih cenderung melakukan kesalahan teknik, mengurangi efektivitasnya.

Sikat interdental dapat menjangkau area yang lebih luas dan memberikan gesekan langsung pada permukaan interdental, yang mungkin berkontribusi terhadap efektivitasnya dalam menghilangkan plak. Selain itu, sikat interdental lebih cocok digunakan untuk remaja dengan jarak interdental yang cukup lebar, di mana flossing mungkin tidak cukup efektif.

Namun, penelitian ini memiliki keterbatasan dalam jangka waktu intervensi yang singkat dan tidak mempertimbangkan variasi teknik individu. Penelitian lanjutan dengan durasi lebih panjang dan variasi jenis alat interdental dapat memberikan hasil yang lebih komprehensif.


Kesimpulan

Baik flossing maupun interdental brush efektif dalam menurunkan indeks plak gigi pada remaja, namun interdental brush menunjukkan hasil yang lebih signifikan. Oleh karena itu, interdental brush dapat direkomendasikan sebagai metode pembersihan interdental yang lebih mudah dan efektif untuk kelompok usia remaja.

Share
  • Search our properties

Compare

situs togel bento4d bento4d bento4d bento4d situs slot gacor situs resmi bento4d toto slot gacor bento4d bento4d pmtoto pmtoto pmtoto bento4d bento4d bento4d slot thailand